Dulu dan Kini

Dulu aku hanya melihat dan mencari kesalahan dan keburukan orang, akibatnya semua orang memusuhiku dan balik mencari keburukanku. Kini aku belajar melihat kebaikan mereka dan ternyata mereka pun melihat kebaikanku dan melupakan kekuranganku.

Dulu aku suka mendengar gossip dan berita kejelekan orang. Akibat banyak berita negatif membuat pikiranku jadi negatif dan semrawut, hatiku tak pernah tenang. Kini aku belajar mendengar kebenaran dan kebaikan mereka, dan orang-orang pun mulai membicarakan kebaikanku.

Dulu aku egois hanya memikirkan diriku sendiri akibatnya orang-orang menjauhi terutama kala aku dalam kesulitan. Kini aku belajar memikirkan kepentingan orang lain dan belajar memberi, ternyata orang-orang pun memikirkan kepentinganku dan mau membantuku dalam kesulitan.

Dulu hidupku boros dan berfoya-foya akibatnya pengeluaranku besar, gaji tak pernah cukup, hidup gelisah dan capek karena banyak munafiknya. Kini aku belajar hidup hemat dan bersahaja, ternyata hidup menjadi mudah, menyenangkan dan berkecukupan. Hidup terasa indah kalau dijalani secara wajar apa adanya diriku.

Siapa aku dulu tidak penting, yang penting siapa aku sekarang dan hari esok.

0 comments:

 

© Copyright Bersemangat Setiap Hari . All Rights Reserved.

Designed by TemplateWorld and sponsored by SmashingMagazine

Blogger Template created by Deluxe Templates